Langsung ke konten utama

hewan berpengaruh di bidang medis

Ada beberapa jenis hewan yang tidak pernah kita sangka, ternyata memiliki berbagai potensi manfaat dalam bidang medis modern. Meskipun saat ini sedang dalam pengembangan, namun diharapkan bisa memberikan manfaat lebih dalam bidang pengobatan. Berikut ini 7 hewan yang berpotensi dalam bidang medis.
1. Ikan Buntel

Tetrodotoxin, racun yang terkandung dalam ikan buntel bisa mengobati rasa sakit kronis, misalnya pada kemoterapi. Peneliti di John Theurer Cancer Center menemukan bahwa racun ini 3.000 kali lebih kuat daripada morfin untuk menghilangkan rasa sakit, tanpa efek samping seperti mual dan kecanduan.
2. Hiu

Meski terlihat halus, kulit hiu sebenarnya kasar. Sharklet Technologies tengah mengembangkan perangkat medis seperti kateter urin yang meniru tekstur kulit hiu untuk menangkal infeksi saluran kemih yang mengganggu sekitar seperempat dari  pasien yang menggunakan kateter selama seminggu atau lebih.
3. King Cobra

Satu gigitan dari King Cobra bisa membunuh manusia, tapi racun mematikan itu juga bisa jadi kunci penghilang rasa sakit kronis dan nyeri selama operasi. Profesor Manjunatha Kini dari National University of Singapore yang sedang mengembangkan senyawa ini, mengatakan racun ini bisa 20 sampai 200 kali lebih kuat dari morfin untuk menghilangkan rasa sakit dan nyeri.
4. Kutu

Sifat air liur kutu membuat pasokan makanan termasuk darah bisa mengalir lancar. Professor Manjunatha Kini di National University of Singapore sedang mengembangkan molekul terisolasi di air liur kutu yang berpotensi 70 kali lebih kuat dari pengencer darah alami di tubuh manusia.
5. Anemon Laut

Perusahaan bioteknologi Kineta sedang mengembangkan obat dari racun anemon laut untuk pasien dengan penyakit autoimun seperti multiple sclerosis. Racun yang dikeluarkan anemon laut untuk mencegah predator seperti lobster, mengandung senyawa yang disebut shk-186 yang mempengaruhi kalium di saluran tertentu dalam tubuh. Antibodi yang terikat di beberapa saluran tersebut mungkin bertanggung jawab terhadap kondisi autoimun. Obat ini juga bisa mengatasi obesitas karena mampu mengatur metabolisme tubuh.
6. Kodok Perut Api

Kodok kecil beracun ini mengeluarkan keringat bercampur racun saat dirangsang. Menurut Prof Christopher Shaw dari Queen’s University at Belfast School of Pharmacyi, dalam keringat terdapat protein yang membantu menyembuhkan luka. Peptida di dalamnya membantu pembentukan pembuluh darah. Racun ini bisa meminimalkan pertumbuhan jaringan parut dan mempercepat penyembuhan. Kurang dari setahun obat itu akan diuji coba pada manusia dan sudah siap dipatenkan di China serta Amerika Serikat.
7. Katak Monyet Lilin

Racun dalam kulit katak ini disebut bisa mengendalikan pertumbuhan pembuluh darah, angiogenesis, dan mungkin bisa menghambat perkembangan sel kanker. Masalah terkait pembuluh darah misalnya rusaknya retina karena diabetes dan rheumatoid arthritis karena pecahnya pembuluh darah hingga terjadi peradangan. Christopher Shaw dari Queen’s University at Belfast School of Pharmacy menyebut sifat anti-angiogenik katak ini terbukti bisa mengobati penyakit itu. Uji coba pada manusia dilakukan tahun ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BENUA ASIA

Benua Asia Asia merupakan benua terbesar dan berpopulasi terpadat di dunia dengan wilayah yang mencakup 8,6% permukaan Bumi yang meliputi 50 negara yang tersebar dari daratan luas Asia Kecil , Timur Tengah , hingga Samudera Pasifik . Sekitar 60% populasi dunia tinggal di Asia. Benua Asia dan Eropa merupakan benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk suatu benua raksasa yang disebut sebagai Eurasia . Batas antara Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki kadang-kadang dapat dimasukkan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang alam yang sering dipakai untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Dardanella , Laut Marmara , Selat Bosporus , Laut Hitam , Pegunungan Kaukasus , Laut Kaspia , Sungai Ural (atau Sungai Emba ), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya . Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez Pembagian Wilayah Benua Asia Terdiri dari lima  wilayah yaitu : Asia

KLASIFIKASI TUMBUHAN LUMUT DAN PAKU

Klasifikasi Tumbuhan Lumut Tumbuhan lumut diklasifikasikan menjadi tiga kelas, yaitu kelas Hepaticopsida (Lumut hati), kelas Anthocerotopsida (Lumut tanduk), dan kelas Bryopsida (Lumut sejati). Ketiga klasifikasi tersebut akan kita uraikan masing-masing dalam penjelasan berikut ini beserta dengan gambarnya. 1.        KELAS HEPATICOPSIDA (LUMUT HATI) Kelas Hepaticopsida meliputi 300 genus dan 6.000 spesies yang umumnya terdapat di daerah tropis dan daerah beriklim basah. Secara umum, lumut hati dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Jugermanniidae yang berdaun dan Marchabtiopsida yang bertalus. a.        Kelompok Jugermanniidae Kelompok lumut hati berdaun terlihat sangat mirip dengan lumut pada umumnya. Jenis lumut ini mempunyai daun yang lebih sederhana dari lumut dan tidak memiliki tulang tengah yang disebut  costa.   Tangkai dari sporofitnya berwarna transparan (bening) sampai ke arah putih. Sporofit dari lumut hati mempunyai struktur sederhana yang terdiri
Struktur dan Fungsi Organ pada Tumbuhan Struktur dan Fungsi Organ pada Tumbuhan – Assalammu’alaikum, pagi yang indah, waktu yang cukup tepat untuk kita belajar, karena di pagi hari energi kita masih terkumpul , dan masih fresh,, pelajaran Biologi umum yang akan kita pelajari hari ini adalah Struktur dan fungsi organ pada tumbuhan, pembahasan yang seru bukan setelah sebelumnya kita membahas Perkembangan tumbuhan yuk mulai ORGAN TUBUH TUMBUHAN A.  STRUKTUR AKAR TUMBUHAN 1. Bagian-bagian akar Bulu akar berfungsi untuk menyerap air dan mineral dari dalam tanah. Tundung akar untuk melindungi akar pada saat menembus tanah. 2. Jenis-jenis akar a. Akar tunggang/ akar utama, yaitu kelanjutan batang tumbuhan yang berasal dari pertumbuhan calon akar pada biji (radikula) tumbuh tegak ke bawah. Contoh : mangga, jambu, jati, mahoni, melinjo, dan mawar. b. Akar serabut, yaitu akar berukuran kecil-kecil yang tumbuh di pangkal batang berbentuk seperti serabut